Bunga Saffron
Bunga Saffron berasal dari daratan Yunani dan bisa dikategorikan sebagai ini rempah-rempah yang paling banyak dicari orang di dunia. Bunga safron ini memiliki harga yang cukup mahal karena sekarang susah dalam penanaman dan pemanenannya.
Bunga Safron ini sangat baik untuk pengobatan terutama di bidang kesehatan khususnya untuk obat tradisional (herbal).
Bunga safron berbentuk seperti benang halus dan sangat tipis berwarna merah yang berasal dari bunga Crocus Sativus. Untuk membudidayakan tanaman ini diperlukan teknik khusus. Yang lebih mencengangkan untuk memperoleh / memperoduksi 1 gram bunga safron dibutuhkan 150 bungan safron segar.
Manfaat Bunga Safron Untuk Kesehatan yang harus diketahui :
1. Antioksidan Safron mengandung beragam senyawa tanaman yang bertindak sebagai antioksidan. Senyawa ini telah dikaitkan dengan manfaat kesehatan, seperti mengurangi peradangan, bersifat antikanker dan antidepresan. Antioksidan yang terkandung di dalamnya seperti crocin, crocetin, safranal, dan kaempferol yang dipercaya bisa membantu melindungi sel-sel tubuh dari stres oksidatif.
2. Meningkatkan Mood dan Mengobati Gejala Depresi Safron juga dijuluki sebagai rempah-rempah sinar matahari. Sebuah studi menyebutkan, mengonsumsi 30 mg safron setiap hari sama efektifnya dengan Fluoxetine, Imipramine, dan Citalopram, semacam pengobatan konvensional untuk depresi. Kelopak bunga safron yang terlihat seperti benang bisa mengurangi gejala depresi ringan hingga sedang yang dialami seseorang. Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian lagi untuk menguatkan argument tersebut.
3. Meningkatkan Daya Ingat
Penyakit merupakan gangguan yang terjadi pada daya ingat, seperti mengalami lupa nama benda atau tempat, bahkan lupa kegiatan apa saja yang telah kita lakukan. Penderita penyakit ini juga akan sulit menjawab saat ditanya mengenai suatu peristiwa yang telah dialaminya.
4. Membantu pengobatan kanker
Sebuah penelitian di laboratorium menyatakan bahwa saffron dapat menekan laju pertumbuhan sel kanker pada kanker usus. Selain itu, komponen antioksidan dalam saffron yang bernama crocin dapat membuat sel kanker lebih sensitif terhadap kemoterapi. Walaupun hasil penelitian ini menjanjikan, efek antikanker dari saffron masih perlu diteliti lebih lanjut dan dibuktikan secara klinis pada manusia.
5. Meningkatkan gairah seksual
Ada begitu banyak bunga yang dapat meningkatkan gairah seksual seseorang. Salah satunya bunga saffron. Mengonsumsi 30 gram saffron setiap hari dipercaya dapat meningkatkan kemampuan seksual pria dan wanita.
Sebuah penelitian bahkan menyatakan bahwa pria akan mengalami kenaikan libido secara signifikan, kemampuan ereksi membaik, kepuasan naik, dan volume dari air mani meningkat. Adapun pada wanita gairah seksualnya bisa meningkat dan cairan lubrikasi yang dihasilkan akan lebih banyak.
6. Menurunkan kadar lemak darah
Walaupun masih dibutuhkan studi lebih lanjut dengan durasi lebih lama, konsumsi saffron terlihat dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, serta meningkatkan konsentrasi kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL).
7. Membantu meringankan penyakit Alzheimer
Pada sebuah studi terhadap penderita penyakit Alzheimer, konsumsi saffron sebanyak 15 mg sebanyak dua kali sehari dapat meningkatkan fungsi kognitif yang cukup signifikan.
8. Menurunkan Kadar Gula Darah Safron juga dipercaya bisa menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
9. Dapat meningkatkan penglihatan pada orang dewasa dengan degenerasi makula terkait usia (AMD), Saffron tampaknya meningkatkan penglihatan pada orang dewasa dan melindungi terhadap kerusakan radikal bebas, yang terkait dengan AMD. Bunga saffron juga diperkaya beta-carotene.
Beta carotene adalah bentuk dari vitamin A , vitamin tersebut sangat bermanfaat bagI kesehatan mata, konsumsilah saffron secara teratur agar kamu menikmati manfaat dari bunga ini.
Selain 9 penyakit di atas, bunga safron juga digunakan untuk asma, batuk, sakit tenggorokan, batuk rejan (pertusis), untuk mengencerkan dahak (sebagai ekspektoran), mengatasi perut kembung, depresi, serta mengobati penyakit kulit yang disebut psoriasis, dan kulit kering. Menurut situs WebMD, beberapa orang bahkan mengoleskan langsung safron ke kulit kepala untuk mengatasi kebotakan (alopecia). Selain itu, safron juga bisa digunakan sebagai pewangi dalam parfum dan sebagai pewarna untuk kain.